LEAD.co.id | Puluhan mahasiswa menggelar unjuk rasa di sekitar Istana Kepresidenan Bogor, Jl. Djuanda, Kota Bogor, Selasa (7/7/2020). Dalam aksinya, mereka menolak Rancangan Undang Undang (RUU) Haluan Ideologi Pancasila (HIP).
Sumber LEAD.co.id menyebutkan, unjuk rasa kali ini diikuti oleh beberapa elemen organisasi mahasiswa, diantaranya Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Cabang Bogor dan Kota Bogor, Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI), Ikatan Mahasiswa Muhammadyah (IMM) serta Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) dari berbagai kampus di Bogor.
Para mahasiswa tampak mengibarkan bendera merah putih dan bendera organisasinya masing masing. Secara bergantian, mereka melakukan orasi untuk menyampaikan aspirasi terkait kejanggalan RUU HIP.
“Kita sepakat untuk Menolak RUU HIP,” ungkap koordinator lapangan, Arif Sibghotullah kepada tim LEAD.co.id di tengah unjuk rasa.
Menurutnya, pengesahan RUU HIP ini sangat berbahaya karena menurunkan derajat Pancasila sebagai dasar negara atau sumber dari segala sumber hukum di Indonesia. Selain itu, UU HIP dikhawatirkan menjadi alat politik dan pukul bagi pemerintah terhadap rakyat.
“Karena itu, kami para mahasiswa menolak pembahasan RUU HIP, dan minta dicabut dari Prolegnas (program legislasi nasional),” pungkasnya.