Skandal Jiwasraya, KAMMI Minta Kementerian dan OJK Bertanggungjawab

oleh -58 views

Lead.co.id | Ketua Umum Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) Pusat Elevan Yusmanto meminta Kementerian BUMN dan OJK bertanggungjawab penuh dalam kisruh Skandal Jiwasraya.

Elevan pun mendesak Menteri BUMN Erick Thohir untuk membuktikan kualitasnya dalam mengatasi masalah-masalah perusahaan pelat merah tersebut.

“Menteri BUMN harus cepat menyelesaikan kasus gagal bayar Jiwasraya, jika tidak dampaknya bisa merembet kepada BUMN lain bahkan pihak swasta” kata Elevan dalam keterangan tertulis, Kamis (13/2/2020).

Elevan menilai kasus skandal Jiwasraya menjadi pintu masuk untuk mengevaluasi BUMN yang lain. Selain itu, ia khawatir BUMN lain ternyata lebih parah dari Jiwasraya ini, padahal BUMN jumlahnya banyak sekali.

Baca :  KPK Semakin Lemah, KAMMI Ragukan Komitmen Pemberantasan Korupsi

“Kalau Jiwasraya saja tidak bisa beliau selesaikan, bisa berharap apa kita sama Pemerintah?.” ujar dia.

Elevan menyebut masyarakat berharap banyak jika BUMN kita bisa go Internasional, tapi melihat kondisi saat ini agak memprihatinkan. Dirinya pun mendesak Kementrian BUMN memperhatikan nasib 5,2 juta Nasabah yang terdampak, karena bisa berdampak sistemik dengan nilai yang begitu besar tersebut.

Abdussalam, Ketua Kebijakan Publik KAMMI Pusat juga menambahkan bahwa Otoritas Jasa Keuangan (OJK) harus bertanggungjawab atas Perusahaan yang menjadi domain pengawasannya itu, jangan hanya kemudian membuat banyak peraturan namun minim pengawasan. tuturnya.

Baca :  Keributan di Diskotik, Melanggar PSBB Sanksinya Disegel !

“Sebab OJK sudah digaji besar, maka kinerjanya harus benar-benar mampu dipertanggungjawabkan” kata Abdussalam menambahkan.

Sebelumnya, Asuransi Pelat Merah Jiwasraya mengalami gagal bayar dan dinyatakan rugi puluhan trilyun sejak 2008-2018. DPR sendiri sudah membentuk panja di masing-masing komisi terkait. Merasa tidak puas dengan kinerja panja, PP KAMMI pun mendesak DPR segera membentuk Pansus agar kasus Jiwasraya dapat diselesaikan dengan terang benderang. (Red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.